Ah, dua minggu belakangan ini kontrakanku mengalami masa suram. biasa, penghuni-penghuninya sedang mengalami krisis finansial. biasanya kami makan apa saja terserah kami, sekarang kami terpaksa memasak sendiri :). aku sendiri tidak begitu parah, hanya saja anggaran untuk sesuap nasi memang telah habis untuk kebutuhan yang lain. lucu sekali melihat anak-anak tidak bisa keluar kemana-mana, hanya diam di kontrakan sambil menunggu keajaiban?
aku yakin Tuhan masih sayang kepada kami, karena dua hari yang lalu datang order penerjemahan yang cukup besar - terbesar yang pernah diterima SAHID & REKAN, sehingga akhir bulan ini bisa dijalani dengan hati tenang.
alhamdulillah :)
No comments:
Post a Comment